DATA Pendidikan Bersama

DATA (DeAjeng Tuti Alawiyah) Pendidikan Bersama adalah blog yang sederhana, tapi Insyallah bermanfaat untuk kita semua ☺

Tumbuhan Paku (Pteridophita)

By 11.41


Ciri-ciri tumbuhan paku :
·        Bereproduksi secara aseksual atau seksual
·        Memiliki akar, batang, dan daun sejati
·        Mengalami pergiliran keturunan (metagenesis)
·        Memiliki rizom
·        Tumbuh diberbagai habitat, terutama tempat lembab
·        Memiliki pembuluh angkut
·        Tidak berbunga
·        Termasuk fotoautrotof
·        Berbentu seperti tumbuhan tingkat tinggi
·        Memiliki daun muda yang menggulung
 
N0.
karakteristik
Tumb. lumut
Tumb. Paku
1.
Gametofit
Tumb. Lumut (umur lebih panjang)
Protalium (umur pendek)
2.
Sporofit
Sporangium (umur pendek)
Tumb. Paku (umur panjang)
3.
Pembuluh Angkut
Tidak ada
Ada
4.
Tubuh
Akar, batang, dan daun belum jelas
Akar, batang dan daun sudah jelas
 
Macam Spora
1.     Paku Homospora (isospora)
Adalah tumbuhan paku yang menghasilkan satu macam spora berukuran sama. Contoh : Lycopodium sp. (paku kawat)
2.     Paku Heterospora (Anisospora)
Adalah tumbuhan paku yang menghasilkan dua macam spora dengan ukuran yang berbeda.
·        Spora kecil (mikrospora) : jantan
·        Spora besar (makrospora) : betina
Contoh : Selaginella (paku rane), Marsilea crenata (Semanggi).
3.     Paku Peralihan
Adalah tumbuhan paku yang dapat menghasilkan spora dengan bentuk dan ukuran sama, tetapi sebagian spora jantan dan spora betina.
Contoh : Equisetum Debile (paku rane).
Reproduksi
Selain dengan spora, reproduksi vegetatif pada tumbuhan paku dapat dilakukan dengan cara:
1.     Fragmentasi dengan cara pemisahan rhizoma dari koloni induk.
Contoh: Pteridium aquillium, dan Dryopteris rigida.
2.     Membentuk kuncup (tunas) dibentuk:
a.     Disisi bawah helaian daun
Contoh: Asplenium Buldiferum.
b.     Di atas helaian daun
Contoh: Asplenium Viviparum, Displazium Celtidifolium.
c.      Dipangkal daun
Contoh: Cystopteris Bulbifera
3.     Membentuk tunas di ujung daun
Dibentuk oleh ujung daun bersifat embrional. Bila ujung daun menyentuh tanah kemudian membentuk tunas dan akar.
Contoh: Asplenium Penntifidum
4.     Membentuk umbi batang
Contoh: Marsilea Crenata.
5.     Membentuk tunas akar
Contoh: Platycerium, Asplenium, Ophioglosum.
6.     Dengan menggunakan spora


You Might Also Like

0 komentar